Selasa, 02 November 2010

TULISAN (TUGAS 3 ISD)


Tugas 3

Gending Sriwijaya

Gending Sriwijaya merupakan lagu dan tarian tradisional masyarakat Kota Palembang, Sumatera Selatan. Melodi lagu Gending Sriwijaya diperdengarkan untuk mengiringi Tari Gending Sriwijaya. Baik lagu maupun tarian ini menggambarkan keluhuran budaya, kejayaan, dan keagungan kemaharajaan Sriwijaya yang pernah berjaya mempersatukan wilayah Barat Nusantara.

Lirik Lagu Gending Sriwijaya

Di kala ku merindukan keluhuran dulu kala
Kutembangkan nyanyi dari lagu Gending Sriwijaya
Dalam seni kunikmati lagi zaman bahagia
Kuciptakan kembali dari kandungan Maha Kala
Sriwijaya dengan Asrama Agung Sang Maha Guru
Tutur sabda Dharmapala satya Khirti dharma khirti
Berkumandang dari puncaknya Seguntang Maha Meru
Menaburkan tuntunan suci Gautama Buddha sakti.

Tari Gending Sriwijaya

Tarian ini digelar untuk menyambut para tamu istimewa yang bekunjung ke daerah tersebut, seperti kepala negara Republik Indonesia, menteri kabinet, kepala negara / pemerintahan negara sahabat, duta-duta besar atau yang dianggap setara dengan itu.
Untuk menyambut para tamu agung itu digelar suatu tarian tradisional yang salah satunya adalah Gending Sriwijaya, tarian ini berasal dari masa kejayaan kemaharajaan Sriwijaya di Kota Palembang yang mencerminkan sikap tuan rumah yang ramah, gembira dan bahagia, tulus dan terbuka terhadap tamu yang istimewa itu.
Tarian Gending Sriwijaya digelarkan 9 penari muda dan cantik-cantik yang berbusana Adat Aesan Gede, Selendang Mantri, paksangkong, Dodot dan Tanggai. Mereka merupakan penari inti yang dikawal dua penari lainnya membawa payung dan tombak. Sedang di belakang sekali adalah penyanyi Gending Sriwijaya. Namun saat ini peran penyanyi dan musik pengiring ini sudah lebih banyak digantikan tape recorder. Dalam bentuk aslinya musik pengiring ini terdiri dari gamelan dan gong. Sedang peran pengawal kadang-kadang ditiadakan, terutama apabila tarian itu dipertunjukkan dalam gedung atau panggung tertutup. Penari paling depan membawa tepak sebagai Sekapur Sirih untuk dipersembahkan kepada tamu istimewa yang datang, diiringi dua penari yang membawa pridon terbuat dari kuningan. Persembahan Sekapur Sirih ini menurut aslinya hanya dilakukan oleh putri raja, sultan, atau bangsawan. Pembawa pridon biasanya adalah sahabat akrab atau inang pengasuh sang putri. Demikianlah pula penari-penari lainnya.

Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Gending_Sriwijaya

JAWABAN DARI PERTANYAAN TUGAS 2 (01-10-2010)


  1. Kebudayaan adalah komplikasi (jalinan) dalam keseluruhan yang meliputi pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, keagamaan, hukum, adat istiadat dan lain-lain.
Contoh Kebudayaan:
- Di Indonesia kita mengenal adanya Batik yang merupakan hasil kebudayaan adat Jawa.
- Di Asia, khususnya Jepang ada pakaian khas negara tersebut yaitu Kimono. Itu merupakan hasil kebudayaan negara Jepang.
- Di Amerika, khususnya di Brazil banyak yang mengenal tarian Samba.

  1. Pertumbuhan individu / manusia adalah proses sosialisasi atau perubahan manusia dari sifat mula-mula yang asosial atau juga sosial kemudian tahap demi tahap disosialisasikan.
- Pendirian Natuistik yaitu faktor dari proses pertumbuhan manusia berdasarkan kemiripan kemiripan orang tua dengan anaknya.
- Pendirian Emperistik atau Enviromentalistik adalah faktor dari proses pertumbuhan manusia berdasarkan lingkungannya.
- Pendirian Konvergensi atau Interaksional adalah faktor dari proses pertumbuhan manusia berdasarkan bakat dan lingkungannya.

  1. Fungsi Keluarga bagi Suatu Masyarakat yaitu sebagai wahana pembentukkan kepribadian anak-anak dari anak keturunan keluarga tersebut, sebagai eksponen dan perantara kebudayaan masyarakat sebab keluarga menempati posisi kunci dan sebagai pusat-pusat pengasuhan dan pendidikan anak-anak sebagai generasi penerus.

JAWABAN DARI PERTANYAAN TUGAS 1 (24-09-2010)


  1. a.         Masalah Perumbuhan Penduduk. Contonya: Di Jerman Barat cenderung memiliki lebih sedikit jumlah penduduk berumur muda dibandingkan yang berumur dewasa. Ini dapat menyebabkan sulitnya menghasilkan generasi penerus Bangsa.
b.         Masalah Pendidikan. Contohnya: Di Delhi, India, 58% anak-anak pedesaan miskin tidak bersekolah dikarenakan orang tua mereka tidak mampu membayar uang sekolah, dan 31% terikat dalam kerja rumah tangga, termasuk merawat adik mereka yang masih kecil. Sedangkan di Abijan, Ibukota Republik Pantai Gading (Afrika Barat), mencatat gradasi presentasi anak-anak sekolah bergantung pada fungsi pekerjaan ayahnya.
c.         Masalah Kesehatan. Contohnya: Di Srilangka dan Kenya (Afrika Timur), penyakit poliyelitis banyak diderita oleh anak-anak. Sedangkan di Zimbabwe, banyak ditemukan penyakit lepra atau kusta.
  1. a.         Migrasi adalah gejala gerak horizontal untuk pindah tempat tinggal dan pindahnya tidak terlalu dekat, melainkan melintasi batas administrasi, pindah ke unit administrasi lain. Misalnya kelurahan, kabupaten, kota atau negara.
b.         Teori Dorong-Tarik yaitu salah satu dari teori migrasi yang menjelaskan terjadinya migrasi yang disebabkan daya dorong atau daya tarik dari masing-masing individu.
- Faktor-faktor yang terdapat di daerah asal yaitu kerusakan sumber daya alam (erosi tanah, banjir, kekeringan, goncangan-goncangan iklim, pertentangan sosial, politik dan agama).
- Faktor-faktor yang terdapat di daerah tujuan yaitu pertambangan, pendirian industri-industri, keadaan iklim dan lingkungan yang menyenangkan untuk dihuni.
- Faktor-faktor rintangan yaitu keterbatasan materi atau tidak memungkinkan untuk mewujudkan apa yang diinginkan.
- Faktor-faktor pribadi yaitu daya tarik untuk mendapatkan kehidupan yang lebih layak dari sebelumnya dan berpikir untuk lebih maju.